Terbaru :
Home » , » Efek/Dampak Buruk Membiarkan Pelacuran/Prostitusi Berkembang Di Sekitar Kita

Efek/Dampak Buruk Membiarkan Pelacuran/Prostitusi Berkembang Di Sekitar Kita

Oleh godam64 pada Senin, 20 Agustus 2012 | 12.45



Seperti yang sudah dijelaskan pada tulisan-tulisan sebelumnya mengenai dampak negatif dari perilaku seks bebas (perzinahan) yang begitu dahsyat dan mungkin tidak terpikirkan oleh para pelakunya hingga saat ini, kali ini kita akan membahas mengenai dampak negatif dari pembiaran praktek prostitusi atau pelacuran di sekitar tempat tinggal kita. Yang jelas dunia prostitusi baik yang terang-terangan maupun yang tersembunyi harus diberantas habis tanpa ampun demi kebaikan kita semua.

Munculnya orang-orang yang menjual diri sebagai pemuas nafsu tidak terlepas dari situasi dan kondisi yang dialami orang tersebut. Banyak orang yang terlibat dalam kegiatan pelacuran akibat dari himpitan ekonomi maupun budaya sehingga terpaksa menjalani profesi sebagai pelacur wts (wanita tuna susila) / psk (pekerja seks komersil) atau gigolo. Pemerintah yang kita harapkan menjadi penegak hukum pun seolah-olah tutup mata terhadap aktivitas pelacuran yang melanda negeri ini. Tidak ada jalan lain selain kita sendiri yang memiliki kepedulian untuk bahu-membahu langsung turun tangan mengatasi masalah tersebut dengan otak.

1. Berimbas Pada Keluarga Kita

Bukan hal yang tidak mungkin suatu saat nanti anak cucu kita ada yang menjadi korban dunia prostitusi tanpa kita menyadarinya. Anak perempuan kita, keponakan perempuan kita, cucu perempuan kita, dan anggota keluarga besar perempuan lainnya mungkin saja ada yang terjun ke dunia prostitusi dengan menjadi wanita penghibur laki-laki hidung belang. Anggota keluarga kita yang laki-laki pun juga mungkin saja mengjadi pengguna wts atau bahkan berprofesi sebagai gigolo. Tidak hanya menjadi aib keluarga, namun bisa mengancam garis keturunan karena penyakit menular sekual mematikan bisa memutus garis keturunan kita tanpa ampun.

2. Ancaman Penyebaran Penyakit Menular Seksual

Saat ini ada banyak orang yang menderita atau bahkan meninggal dunia akibat terinfeksi penyakit yang ditularkan melalui hubungan seks yang tidak sehat karena tidak dengan pasangan yang sah (suami/istri). Bukan hal yang tidak mungkin suatu saat nanti suami/isteri atau anak-anak kita pulang ke rumah dengan membawa penyakit menulai seksual mematikan yang siap menginfeksi seluruh anggota keluarga yang lain. Walaupun anggota keluarga kita berselingkuh atau berzina bukan dengan pekerja seks komersial, namun tetap saja penyakit kelamin mematikan bisa menginfeksi dari perilaku seks bebas dan perilaku seks menyimpang. Karena nila setitik bisa rusak susu sebelanga jika kasus itu terjadi.

3. Banyak Rumah Tangga yang Rusak

Lihatlah cerita-cerita fiksi dan nyata di televisi, koran, majalah, radio dan lain sebagainya bagaimana perselingkuhan bisa merusak keharmonisan rumah tangga seseorang. Istri yang baik tidak mungkin akan diam saja membiarkan suaminya selingkuh dengan orang lain. Bisa-bisa sang istri bisa minta cerai serta tidak mau memberi nafkah batin karena takut dirinya menjadi korban infeksi penyakit mematikan dari suaminya. Begitu juga suami yang baik tidak mungkin betah dengan istri yang gemar zinah. Pasangan suami istri yang sama-sama gemar berzina mungkin tidak akan ambil pusing karena memang itu memang ketentuan Tuhan bagi para pezina.

4. Turut Membiarkan Kegiatan Maksiat Lainnya Berkembang

Berbagai bentuk kemaksiatan lain yang mengiringi dunia pelacuran adalah minuman keras, narkoba, judi, penghalalan segala cara untuk mencapai tujuan, dan lain sebagainya. Minuman keras dan narkoba jauh lebih berbahaya dari apapun juga karena barang haram tersebut bisa membuat akal pikiran sehat seseorang jadi hilang sehingga mampu berbuat apa saja yang dilarang hukum maupun dilarang agama sehingga jadi rusaklah kehidupannya baik di dunia maupun di akhirat. Narkoba akan membuat seseorang menjadi budak pabrik narkoba dan pengedar narkoba sehingga akan menjadi zombie hidup yang berbahaya bagi orang baik-baik yang sehat dan normal.

5. Merusak Generasi Muda

Generasi setelah kita yang terus-menerus diracuni pikirannya oleh pemikiran hedonisme baik secara langsung maupun tidak langsung akan menjadi orang-orang yang sekuler sehingga sangat mudah terjerumus oleh berbagai perbuatan maksiat. Generasi penerus yang telah lemah akan sangat mudah untuk dikuasai atau dikontrol oleh orang-orang jahat baik di dalam maupun di luar negeri. Belum lagi penyakit menular seksual yang diidap oleh generasi muda dapat menimbulkan rasa takut dan teror dalam hidup mereka sehari-hari.

6. Mendapatkan Dosa Besar

Membiarkan suatu kemaksiatan merajalela di sekitar kita adalah suatu perbuatan yang sangat berdosa dalam ajaran agama islam. Apalagi sampai menjadi pelaku atau bahkan menjadi pelindung bagi aktivitas maksiat tersebut. Tidak hanya itu, karena orang baik dan soleh yang tidak peduli juga diancam dengan azab yang sama dengan para pelaku kemaksiatan oleh Allah SWT. Oleh karena itu kita harus peduli dan berupaya semampu kita untuk menghancurkan kemaksiatan yang ada di dunia agar selamat di dunia maupun di akhirat.

---

Bentuk Pelacuran Terang-Terangan di Indonesia :
- Lokalisasi gang doli di surabaya
- Lokalisasi saritem di bandung
- Lokalisasi pasar kembang (sarkem) di yogyakarta (jogja)
- Lokalisasi kalijodo dan kramat tunggak di dki jakarta
- dan masih banyak lagi yang lainnya

Bentuk Kegiatan Pelacuran Terselubung/Tersembunyi di Indonesia :
- Sebagian Panti Pijat
- Sebagian Spa
- Sebagian Salon
- Sebagian Hotel
- Sebagian Diskotik
- Sebagian Karaoke
- Sebagian Bar / Cafe
- Sebagian Tempat Hiburan Malam
- Internet
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Sebarkan informasi ini :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Jaringan Ilmu Pengetahuan : Situs Web Inggris | Situs Web Indonesia | Toko Online
Hak Cipta / Copyright © 2005-2013 godam64 - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Powered by Blogger